GELIAT DAKWAH KAMPUS MAKASSAR AKHIR TAHUN

GELIAT DAKWAH KAMPUS MAKASSAR AKHIR TAHUN

OLEH MUH, ABID FAUZAN

Bulan desember, bulan yang mungkin sebahagian orang tunggu-tunggu. Ini tak lain karena ada dua perayaan yang ada di dalamnya. Yah... tak lain perayaan natal dan tahun baru masehi. Kedua perayaan ini jelas-jelas bukan perayaan kaum muslimin tapi hampir sebahagian besar umat Islam ikut meryakanya. Nauzubilllah....

Namun alhmdulillah para ikhwa n akhwat aktivis dakwah kampus di makassar, mengadakan berbagai kegiatan menarik. Selain untuk menyadarkan kaum muslimin untuk tidak ikut-ikutan juga memberikan alternatif kegiatan yang bermanfaat yaitu majelis ilmu syar’i.

Ok... langsung saja kita lihat laporannya...

UKM MPM UNHAS adakan kajian dosen Alquran dan sains

Kita awali dengan kampus terbesar sekawasan Indonesia timur(KTI), kampus merah universitas hasanuddin (UNHAS). Para mahasiswa UNHAS yang bergabung dalam MPM mahasiswa pecinta mushallah, mengadakan kajian dosen alquran dan sains yang bertemakan ‘mahasiswa UNHAS, mahasiswa yang berakhlaq mulia dan religius’.

Pada tanggal 27 Desember 2012 di adakan Kegiatan Kajian ini menghadirkan pemateri tunggal bapak Ir. Nasaruddin Salam, MT sebagai Wakil Rektor III UNHAS bertempat di mesjid kampus UNHAS.

UKM LDK ASHABUL KAHFI adakan Kajian Kontemporer

Tepatnya hari selasa 25/12, biasanya orang-orang kristen sibuk merayakanya hari natalan mereka, tapi para ikhwa dan akhwat mahasiswa UMI yang tergabung dalam LDK Ashabul Kahfi mengadakan kegiatan kajian kontemporer yang mengangkat tema potret generasi muda sahabat rasulullah sallahu alaihi wasalam yang menghadirkan pemateri dari ketua MUI Makassar Ustaz Rahmat Abdurrahman Lc Ma.

Ini ada rekaman nya di youtube yang ana buat : Kajian Kontemporer UMI

Ini yang lengkapnya yang di Upload oleh ikhwa yang lebih bagus : Potret Generasi Sahabat


MPM UIN Alauddin adakan ‘KARTUN’ (Kajian Akhir Tahun)

Akhir tahun biasanya masyarakat mengadakan kegiatan besar berupa hura-hura atau pesta menyambut pergantian tahun. Berbeda dengan yang biasanya, para mahasiswa UIN Alauddin yang tergabung dalam MPM(Mahasiswa Pecinta Mesjid) mengadakan kegiatan yang berbeda. Tepatnya pada 28-29 desember 2012 MPM mengadakan kegiatan yang beri nama KARTUN atau kajian akhir thun.

Pada hari jumat 28/12 selesai shalat jumat berjamaah MPM mengadakan kajian ekspo tema “Sikap Seorang Muslim Dalam Menyikapi Tahun Baru Masehi”. Bertempat di mesjid kampus dua UIN Alauddin samata gowa hadir sebagai pembicara Ust Ir Farid ma’ruf nur. Pada hari pertama ini para peserta ikhwa dan akhwat(laki-laki dan perempuan) tampak antusia mendengar materi.

Besoknya sabtu 29/12 bertempat yang sama, kegiatan Kajian akhir tahun(kartun) MPM UIN bekerjasama Dep. Iman dan Takwa MATRIX STUDY CLUB UIN Alauddin dan STUDY CLUB(SC) AL ISLAH Fak. Tarbiyah dan Keguruan UIN Alauddin.Kegiatan ini mengakat tema “Muhasabah Akhir Tahun”, berlangsung pada pukul 8 pagi sampai pukul 12 siang. Hadir sebagai pembicara oleh Ustaz Askar yaman Spd Mpd yang di daulat sebagai pemerhati remaja muslim .

‘perayaan tahun baru yang sering dilakukan masyarakat jangan sampai menjadi ladang maksiat buat kaum muslimin’ kata ust Askar dengan semangat.

‘ seharusnya setiap muslim, setiap pergantian waktu apakah setiap detik, menit, jam, bahkan tahun harus kita selalu muhasabah memikirkan apa ynag kita telah kerjakan’ tambahnya.

BEM Mahad Aly Al Wahda (STIBA) Adakan Kajian Kontemporer Bilingual

Bertempat di mesjid darul hikmah BEM Mahad aly Al wahda yang lebih di kenal STIBA ini, mengadakan kajian kontemporer bilingual dengan tema studi kritis perayaan akhir tahun. Pematerinya dahyat bangert... ngak tanggung-tanggung, di isi oleh syekh arab saudi yaitu Syekh Abdullah Bin Salimal-Hardi.

Ini ada salahsatu potongan rekaman kegiatanya : Hukum Membuat Kegiatan

SCMM BEM MIPA UNM adakan MSE (MIPA SYARIAH EKSPO)

LDF  SCMM BEM MIPA UNM tiap tahunnya mengadakan MSE (MIPA SYARIAH EKSPO) untuk tahun ini bipersambahkan kegiatan-kegiatan yang terus di tingkatkan. MSE tahun ini mengakat tema’ kampus MIPA menuju kampus serambi madinah’.