Cukup lama melalang buana menyelesaikan skripsi. Rasanya
jenuh juga. Kebetulan jumat tanggal merah lalu sabtu dan ahad kampus tidak
aktif, maka ana mencari kegiatan untuk mengisinya. Kebetulan sekali seorang
sepupu ana menginfokan melalui media sosial facebook, kegiatan Diklat
Dasar(DIKDAS) Jurnalistik dan Kepenulisan selama tiga hari dari
31 Januari sampai 2
Februari.
Awalnya ana ingin ajak teman namun kadarullah waktu mepet
jadi tidak sempat ajak teman, maka pada hari sabtu di facebook banyak yang
komplen kenapa tidak di ajak. Sebenarnya bukan kali ini saja ana ikut pelatihan
jurnalistik dan juga pelatihan kepenulisan. Namun karena hausnya akan ilmu ana
ingin merasakan DIKDAS Jurnalis dan Kepenulisan yang di laksanakan Ikatan
Mahasiswa Sastra Indonesia (IMSI).
Pagi yang di
selimuti awan agak gelap itu, ana berangkat ke Gedung
Pertemuan Alumni (GPA) Universitas Hasanuddin tempat pelatihan. Sementara mengikuti pelatihan ana baru tahu bahwa selama
ini IMSI hanya mengundang mahasiswa sastra unhas saja namun kali ini di buka
umum. Seperti yang hadir dari beberapa mahasiswa fakultas lain, serta dari luar
universitas , dan tak lupa dari SMA pun ikut mengikuti diklat ini.
DIKDAS Jurnalistik dan Kepenulisan ke-VI ini bertema “Hari
ini berharga, Tuliskan!”. Yang berkesan dari
diklat ini adalah pemateri-pemateri yang di undang yang ana kenal seperti Aan
Mansyur penyair makassar, Aslan Abidin, dan Basri redaktur FAJAR. Serta juga para
pemateri dari jurnalis lokal dan kampus.
Ada banyak hal yang ana dapatkan kali ini, luar biasa..!!
bertamu para panitia, pemateri, serta peserta yang hebat. Sepertinya TAKDIR
mempertemukan kami para peserta DIKDAS, akankah kami bertemu lagi? namun
mungkin ini kegiatan pelatihan terakhir yang pernah ana ikuti selama sebagai
mahasiswa(krn mau ujian meja Insyaallah). IMSI insyaallah akan mengadakan
DIKDAS selanjutnya tetapi yakinlah ada bedanya. Untuk menutup tulisan sederhana
ini ana akan mengutip perkataan Aan Mansyur dalam materinya berjudul menulis
kreatif.
“Ketika peserta lain
bertanya apa tips menulis saya hanya berkata, menulislah sampai kehabisan kata
dan jangan sampai kehabisan kata”,Aan mansyur.
FOTO2 DOKUMENTASI :
No comments:
Post a Comment
silakan komentar