kepala ini kadang penuh tumpukan kata2 yang ingin dikeluarkan dan jadi bahan membangun sebuah tulisan..tapi saat berhadapan di depan komputer..malah justru kehampaan lupa entah hilang kemana.....
padahal melihat tulisan2ku di blog ku ini ternyata masih sedikit yang kutulis masih harus belajar untuk jadi penulis yang istiqoamh, masih harus banyak baca, banyak menelaah hikmah yang terjadi dengan lingkungan kita... namun kutemukan hikmah tercecer itu yang sangt terkait dengan diriku... kini aku sudah melewati suatu fase dari beberapa fase dalam kehidupan ku setelah kebiasaan menulis ini awalnya sebagai pelarian yang aman lalu menulis menjadi penghiburan bagi gundahku..atau sekedar pelepas bagi resahku..
kini fase selanjutnya kusendiri bingung ada jalan buntu yang kupikirkan dan ingin kutuliska.. masa-masa ujian memang...
kucoba menenangkan diri ... mencoba mempetakan apa yang mengganjal dalam pikiran... di mulai kesadaran atas bencana kemanusiaan yang terus terjadi di palestina tanpa pernah ada ujung pangkalnya.. terlebih kondisi secara umum di dunia Islam tetap menjadi berita yang menghebohkan.. mulai isu Islampobiah, diskriminasi, tuduhan yang tak benar, sampai penjajahan... hatiku ku kian sakit.. menyadari bahwa tidak ada hal besar yang bisa kulakukan untuk berkontribusi agar di negeri2 Islam bisa merasakan damai.... menyadari bahwa negeri palestina dan kaum muslimin di dunia secara umum mengajarkanku tentang betapa hidup, Islam, dan kemerdekaanku sebagai individu hari ini adalah sebuah nikmat(alhamdulillah) yang sangat besar dan mahal harganya sehingga membuatku malu karena sering kali lupa untuk mensyukurinya di negeri ku Indonesia...
selanjutnya kembali terpikirkan agenda-agenda dakwah yang di jalani... betapa samudara kekurangan yang selalu menghempaskan ku.. mulai dakwah sekolah harus membina ade2 yang remaja kian jauh dari Islam,terlebih diri ini juga yang harus di beri porsi besar untuk di bina... tak lupa dakwah kampus yang menjadi wasihlah dakwa kedepan.. ternyata belum banyak perubahan yang terjadi di kampus ku tercinta... hampir-hampir ku lupa buat keluarga sendiri, teman2.., termasuk masyarakat... oh.. masih serba kurang yang di lakukan....
yang ujung2nya kembali kepada diriku sendiri, kesimpulan.. tentang diri ku yang menjadi penyebab maslah kesemuanya itu.. di muali diri ku semakin lama aku semakin merasa betapa aku menjadi manusia yang bodoh..masih banyak hal yang tidak ku ketahui..ada bayak hal yang terjadi dan secuil tindakan yang memberikan solusi sangat kurang... masih banyak hal yang tidak mampu ku manfaatkan saat orang ‘merenge’ berharap melalui diri ku sarana hidayah itu datang.. aku tidak lagi sevokal dulu..tak lagi sesebangat yang dulu dalam menuntut ilmu syr’i.. tak lagi seberani atau percayaan diri yang sejak masa SMA mendominasi karakterQ ( oh...ya???).. Ibadah ku pun mulai menurun....
........................( DIAM )................................................................
...................................( HENING ).............................................
......................................( TERTUNDUK )...............................
NAMUN ADA SATU KEYAKINAN KU YANG SELAMA INI KUPEGANG
A...AKU...!!! AKAN MELEWATI SEMUANYA...............!!!
SELAMA KITA IKHLAS MENJALANI SEMUANYA ( INSYAALLAH)...
“YA..MUQOLLIBAL QULUB SABITQOLBIT ALA DINIKH”
“YA... ALLAH YANG MEMBOLAK BALIKAN HATI TETAPKAN LAH HATI KU DI ATAS AGAMA MU..”
...AMIEN...
walahualam
No comments:
Post a Comment
silakan komentar