“Dakwahku untuk kampusku;
aktualisasi peran mahasiswa dalam optimalisasi kerja dakwah kampus menuju masyarakat kampus yang robbani”
“Sesungguhnya Allah mencintai orang-orang yang berperang di jalanNya dalam barisan yang teratur, mereka seakan-akan seperti suatu bangunan yang tersusun kokoh” (Ash-Shaff : 4)
Pemuda merupakan aset terbesar bangsa sekaligus tumpuan harapan yang akan menegakkan kembali cita-cita bangsa sebagai sumber kekuatan dan pembela martabat bangsa. Mahasiswa merupakan bagian dari pemuda Islam berada pada institusi pendidikan tinggi, yang diharapkan kembali dapat menjadi pembela aqidah Islamiyah. Dengan potensinya yang memiliki semangat dan gagasan baru karena cara pandangnya yang ideal serta kemurnian idealisme yang dimilikinya menjadi titik temu dengan zaman baru yang harus diawali dengan semangat dan gagasan baru. Mahasiswa dituntut untuk peduli terhadap kelangsungan nasib bangsa ini yang digelari dengan ”the creative minority”. Dengan fungsinya sebagai agen perubah, mahasiswa diharapkan memiliki sensitivitas terhadap lingkungan sosial, mampu memperbaiki dan akhirnya dapat melindungi masyarakat.
Mahasiswa sebagai generasi penerus adalah aset yang sangat berarti bagi sebuah miniatur kehidupan ummat manusia karena mahasiswa merupakan kelompok yang paling elitis. Dengan mobilitas vertikalnya, mahasiswa biasanya menanjak menjadi bagian dari kelompok elit yangberprngaruh di masyarakat. Oleh karena itu, jika masyarakat kini membutuhkan Islam sebagai solusi dari permasalahan mereka, maka mahasiswa harus berusaha keras mengenalkan Islam, mengajak dan membeimbing masyarakat untuk berada dalam suasana Islami, menjaga masyarakat dengan nilai-nilai Islam dan membentuk masyarakat dengan kepribadian Islam.
Fungsi lain seorang mahasiswa Islam adalah menjadi da’i, mengajak manusia ke jalan Allah. Dakwah merupakan kewajiban seorang muslim dimana dan kapanpun ia berada. Dengan kemampuan yang dimilikinya mahasiswa akan lebih mendapat sambutan yang baik di kalangan masyarakat karena didukung dengan kompetensi intelektual sosial dan spiritual yang dimilikinya. Dakwah menjadi bagian penting dari proses perbaikan masyarakat.
Dakwah kampus adalah segmen kecil dari dakwah secara keseluruhan. Namun keberadaannya memiliki peran strategis dalam mencapai tujuan membengun masyarakat madani. Peran strategis ini disebabkan oleh potensi yang dimiliki mahasiswa. Potensi yang dapat digunakan untuk mengubah kondisi global masyarakat dengan keilmuan dan idealisme yang dimiliki. Di sinilah peran penting dakwah kampus untuk mengarahkan pemahaman mahasiswa agar mereka menjadi pelopor-pelopor perubahan dalam masyarakat, membawa perbaikan dan kemudian melindungi masyarakat. Untuk itu dibutuhkan keseriusan, kesamaan dan keteraturan gerak seluruh elemen kampus untuk peduli dan melakukan partisipasi aktif dalam menanggulangi permaalahan masyarakat.
Kesamaan visi, kesatuan misi, persepsi dan tujuan dalam membangun umat dan bangsa mutlak diperlukan oleh umat ini. Dimana kesatupaduan dan keserasian gerak langkah dakwah adalah modal awal yang sangat besar menuju kejayaan bangsa Indonesia. Dalam rangka kesatupaduan visi, misi, persepsi dan tujuan gerak langkah Lembaga Dakwah Kampus maka kami Unit Kegiatan Mahasiswa Lembaga Dakwah Kampus Al-Jami’ UIN Alauddin Makassar sebagai salah satu sarana mahasiswa untuk ikut ambil bagian yang peduli terhadap kondisi moral umat dan bangsa ini serta turut serta dalam pembangunan umat menuju masyarakat madani.
memori yang tak terlupakan :
buat teman2 al jami syukron jazakumullakhairan...
ketika makassar yang sunyi dari keramaian
No comments:
Post a Comment
silakan komentar