MAHASISWA PECINTA MASJID (MPM) GENERASI BARU DAKWAH KAMPUS UIN ALAUDDIN MAKASSAR

“Hanya yang memakmurkan masjid-masjid Allah ialah orang-orang yang beriman kepada Allah dan hari Kemudian, serta tetap mendirikan shalat, menunaikan zakat dan tidak takut (kepada siapa pun) selain kepada Allah, Maka merekalah orang-orang yang diharapkan termasuk golongan orang-orang yang mendapat petunjuk.” (Q.S. At-Taubah: 18)

Setelah lama memposting dakwah kampus UIN Alauddin Makassar “Dari Alauddin ke Samata”, Ana ingin mengup date lagi kondisi terakhir mereka. Yah karena ana telah setahun lamanya ana telah sarjana. Ana ingin amal jariyah dakwah kampus UIN Alauddin tetap terus istiqomah berjalan.
Dengan konsep baru dengan menjadikan masjid sebagai icon nama sekaligus basis yang kokoh di masjid-masjid kampus. Setelah berjalan beberapa tahun, mereka para generasi baru dakwah kampus UIN Alauddin terus berbenah.

Setelah sukses melakukan kegiatan besar baik pengkaderan maupun syiar serta sering bersilaturahmi birokrasi kampus tentunya ini akan menguatkan dakwah kampus yang berlebel islam ini.
Dengan berbasis masjid, MPM akan membuka peluang untuk mengembangkan peran masjid kampus. Lagi pula dari Masjid tersebut Rasulullah melakukan proses pembinaan terhadap pengikutnya sehingga terbentuklah manusia-manusia yang kompeten untuk mendukung setiap langkah Rasulullah.

Masjid mempunyai peranan yang sangat penting bagi umat Islam, karena dari masjid kita bisa mengembangkan berbagai aspek kehidupan. Hal itu juga yang dicontohkan Rasulullah kepada kita bagaimana Rasulullah menjadikan Masjid sebagai tempat untuk mengembangkan perekonomian, sosial, dan gaya hidup. Dari masjid kita tidak hanya bisa melakukan ibadah yang bersifat ritual saja, namun kita bisa membuat sesuatu yang besar dalam bermuamalah. Sedangkan pemuda memiliki 3 karakter yang khas, yaitu Agent of Change, Iron Stock, dan Moral Force.

Pada surat At-Taubah: 18 Allah mengatakan bahwa orang-orang yang memakmurkan Masjid merupakan orang yang beriman. Dalam hal ini Allah sangat mengistimewakan orang-orang yang memakmurkan Masjid sehingga dikatakan bahwa hanya orang-orang yang memakmurkan Masjid ialah orang-orang yang beriman. Begitu spesialnya orang-orang yang memakmurkan masjid sehingga Allah menaruh perhatian terhadapnya.Bila kita juga membaca proses sejarah yang panjang perjuangan Rasulullah dan para pemuda sahabat Rasulullah ketika berhijrah ke madinah, rasulullah pertama kali yang dilakukan adalah mendirikan masjid quba. Sehingga Menjadi bagian besar perubahan masyarakat jahilia dahulu melalui pembinaan berbasis masjid.

Oleh karenanya itu, MPM UIN Alauddin berpeluang untuk melakukan perbaikan ummat sehingga terwujudnya kebangkitan umat Islam melalui basis Masjid dan jika dilakukan oleh mahasiswa yang notabene adalah pemuda maka akan sangat besar dampaknya bagi peradaban. Pembentukan peradaban yang dilakukan Rasulullah dimulai dari Masjid. Karena dari masjid proses pembinaan yang efektif dapat dilakukan, persatuan Islam dapat ditegakkan, dan kebangkitan Islam dapat segera terwujud.

Maka suatu harapan besar agar peran yang disematkan dalam pundak MPM ini perlu di gerakkan. Serta dapat menjadi contoh bagi LDK-LDK lain di Indonesia. In Sha ALLAH...
Allohua’lam bishowab.